Para dosen dan mahasiswa Prodi Sarjana Biologi dan Prodi Magister Biologi, Universitas Nasional aktif riset lapangan mendapatkan hadir di forum ilmiah dengan berpartisipasi aktif dalam berbagai sesi presentasi dan diskusi APS 9, di Medan.
Keikutsertaan ini tidak lepas dari dukungan para mitra yang telah bekerjasama antara lain, Rutgers University, Boston University, Institut Max Planck, Jerman; PT. Agincourt Resources, Yayasan Palung, FORINA, BOS Foundation. Berikut ini beberapa tema presentasi yang disajikan dalam oral session:
- Adaptive Feeding Strategies of Adolescent Orangutans – Silvia Hasan, Dosen Prodi Sarjana Biologi, mempresentasikan strategi adaptif Pongo pygmaeus wurmbii dalam menghadapi kondisi lingkungan yang menantang seperti kebakaran hutan dan ketersediaan buah yang rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas buah yang lebih tinggi berkorelasi dengan peningkatan asupan energi harian.
- Chemical Properties and Bioactivity of Orangutans Food Resource – Astri Zulfa, Dosen Prodi Sarjana Biologi, mempresentasikan penelitian tentang sumber makanan penting bagi orangutan Kalimantan, Bowringia callicarpa, serta sifat kimia dan bioaktivitasnya. Orangutan di Tuanan secara konsisten mengonsumsi Bowringia callicarpa setiap hari. Penelitian ini menyoroti pentingnya Bowringia callicarpa dalam memenuhi kebutuhan nutrisi orangutan dan memberikan manfaat kesehatan melalui aktivitas antioksidan yang kuat terutama pada daun muda.
- Fluctuation of New Nests and Fruit Plants of Orangutans – Fitriah Basalamah, Dosen Prodi Magister Biologi, mempresentasikan penelitian tentang korelasi antara sarang baru orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus wurmbii) dan ketersediaan tumbuhan berbuah, serta karakteristik pohon dan sarang di Cabang Panti (hutan primer) dan Sungai Rangkong (hutan sekunder) dalam Taman Nasional Gunung Palung, Kalimantan Barat. Penelitian ini menyoroti pentingnya kualitas habitat, terutama ketersediaan tumbuhan berbuah, dalam pemilihan lokasi sarang oleh orangutan Kalimantan.
- Gut Microbiome of Sumatran Orangutans – Arif Rahman, mahasiswa Prodi Magister Biologi, mengungkap peran penting mikrobiota usus dalam kesehatan orangutan Sumatera (Pongo abelii) di Stasiun Penelitian Orangutan Suaq Balimbing, Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh Selatan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa komposisi mikrobiota usus orangutan Sumatera di Suaq Balimbing dipengaruhi oleh diet dan hubungan sosial, serta memberikan wawasan baru tentang hubungan antara mikrobiota usus dan kesehatan orangutan.
- Spacing Behavior of Presbytis sumatrana – Dimas Firdiyanto, mahasiswa Prodi Sarjana Biologi, mengkaji perilaku spasial Huliap langur (Presbytis sumatrana) di hutan terfragmentasi Martabe Gold Mine, Batangtoru, Sumatra Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Huliap langur dominan menggunakan ruang vertikal pada ketinggian 11-15 meter di kawasan New Magazine dan 6-10 meter di Kawasan Barani (60,16%). Temuan dari penelitian ini memberikan wawasan penting mendorong manajemen tambang untuk membangun koridor buatan guna menghubungkan habitat dari Presbytis sumatrana.
- Presbytis sumatrana Daily Activity and Feeding Behavior – Fathiya Rahma, mahasiswa Prodi Sarjana Biologi, memaparkan hasil menelitian yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan pada aktivitas bergerak dan interaksi sosial yang lebih tinggi di New Magazine, serta aktivitas makan yang lebih tinggi di Barani. Presbytis sumatrana mengonsumsi 32 spesies tumbuhan, dengan 20 spesies di New Magazine dan 21 spesies di Barani. Pada kawasan New Magazine, 11,8% waktu makan dihabiskan untuk memakan sisa makanan manusia dari tempat sampah dipagi hari. (ditulis: Asrti Zulfa, Dosen FBP UNAS)