🌿 Bogor, 7 Juli 2025 – Dalam penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Biologi Universitas Nasional (UNAS), Karina Mutiara Amirah, bersama dosen pembimbing, Dra. Hasni Ruslan, M.Si., dan alumni Biologi UNAS, Sumayyah, ditemukan fakta mengejutkan: populasi kupu-kupu di Kebun Raya Bogor mengalami penurunan signifikan jika dibandingkan dengan studi sebelumnya pada tahun 2006 oleh Bu Peggy, alumni S1 Biologi UNAS yang kini bekerja di BRIN Bogor. 🦋
Penelitian yang berlangsung dari Juni hingga Juli 2025 ini mengungkapkan penurunan jumlah spesies dan individu kupu-kupu, menandakan adanya perubahan lingkungan yang perlu segera diperhatikan. Kebun Raya Bogor, yang dikenal kaya akan biodiversitas, kini menghadapi ancaman terhadap keseimbangan ekosistem lokal. 📉
🔬 Metodologi Penelitian & Temuan
Penelitian ini berfokus pada entomologi, khususnya pada kupu-kupu, dengan melakukan empat kali pengamatan untuk memastikan akurasi hasil. Hasil penelitian menunjukkan penurunan yang signifikan dalam populasi kupu-kupu jika dibandingkan dengan data pada 2006. Hal ini menegaskan pentingnya penelitian berkelanjutan untuk memahami dampak perubahan lingkungan terhadap biodiversitas.
🌱 Tantangan & Implikasi Konservasi
Penurunan populasi ini membawa pesan penting untuk upaya konservasi. Keberlanjutan ekosistem dan perlindungan spesies yang semakin terancam punah menjadi perhatian utama. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat menjadi landasan kebijakan dalam mengelola lingkungan secara lebih baik dan mengoptimalkan upaya konservasi yang lebih efektif. 🌍
UNAS terus berkomitmen dalam mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam penelitian yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, serta menjaga keberagaman hayati Indonesia.